Keamanan Komputer
Menurut Howard (1997) dalam bukunya
“An Analysis of Security Incidents on The Internet” menyatakan bahwa keamanan komputer adalah tindakan pencegahan dari serangan
pengguna komputer atau pengakses jaringan yang tidak bertanggung jawab. Keamanan dalam sistem komputer sangat berpengaruh terhadap beberapa faktor di bawah ini diantaranya adalah :
1. Social engineering
2. Security hole pada sistem operasi
dan servis
3. Keamanan fisik
4. Serangan pada jaringan
5. DOS attack
6. Serangan via aplikasi berbasis web
7. Trojan, backdoor, rootkit, k eylogger
8. Virus, worm
9. Anatomy of A Hack
Menurut wicak dalam bukunya “mengamankan komputer dari Spywere:2007” Keamanan dari data dan media serta teknik komunikasi (Communication security). Tipe keamanan
jenis ini banyak menggunakan kelemahan yang ada pada perangkat lunak, baik perangkat lunak aplikasi
ataupun perangkat lunak yang diugunakan dalam mengelola sebuah database.
Aspek-aspek Keamanan Komputer. Keamanan komputer meliputi de lapan aspek, antara lain:
a. Authentication, penerima informasi dapat memastikan keaslian pesan, bahwa pesan itu datang dari orang yang dimintai informasi.
Dengan kata lain, informasi itu benar- benar datang dari orang yang dikehendaki.
b. Integrity, keaslian pesan yang dikirim melalui jaringan
dan dapat dipastikan bahwa informas i yang dikirim tidak dimodifikasi orang yang tidak berhak.
c. Non-repudiation, merupakan hal yang berhubungan dengan si pengirim. Pengirim tidak dapat mengelak bahwa dialah yang mengirim
informasi tersebut.
d. Authority, informasi yang berada pada sistem jaringan tidak dapat dimodifikasi
oleh pihak yang tidak berhak untuk mengaksesnya.
e. Confidentiality, merupakan usaha untuk menjaga informasi dari orang yang
tidak berhak mengakses. Kerahasiaan ini biasanya berhubungan dengan informasi yang diberikan
ke pihak lain.
f. Privacy, lebih ke arah data-data yang bersifat pribadi.
g. Availability, aspek availabilitas
berhubungan dengan ketersediaan informasi ketika dibutuhkan.
h. Access Control, aspek ini berhubungan dengan cara
pengaturan akses ke informasi. Hal ini biasanya berhubungan dengan masalah otentikasi
dan
privasi. Kontrol akses seringkali dilakukan
dengan menggunakan kombinasi user
id dan password ataupun dengan mekanisme lain.
Model penyerangan keamanan menurut Stallings (1995),
terdiri dari :
a) Interruption: Perangkat sistem menjadi rusak atau tidak tersedia.
b) Interception: Pihak yang tidak berwenang berhasil mengakses asset atau informasi. Contoh dari serangan ini adalah penyadapan (wiretapping).
c) Modification: Pihak yang tidak berwenang tidak saja berhasil mengakses, akan tetapi dapat juga mengubah (tamper) aset. Contoh dari serangan ini antara lain adalah mengubah isi dari web site dengan pesan-pesan yang merugikan pemilik web site.
d) Fabrication: Pihak yang tidak berwenang menyisipkan
objek palsu ke dalam sistem. Contoh
dari serangan jenis ini adalah memasukkan pesan-pesan palsu seperti e-mail palsu ke dalam jaringan komputer.
Keylogger
Keylogger atau Perekam ketikan merupakan sebuah perangkat baik
perangkat keras atau perangkat lunak yang
digunakan untuk memantau penekanan tombol papan ketik. Sebuah perekam ketikan biasanya
akan menyimpan hasil pemantauan penekanan tombol papan ketik
tersebut ke dalam sebuah
berkas
(log file). Beberapa
perekam ketikan tertentu
bahkan dapat mengirimkan hasil
rekamannya
ke surat
elektronik tertentu
secara berkala. Keylogger dapat digunakan untuk kepentingan yang baik atau bahkan bisa digunakan untuk kepentingan yang jahat. Kepentingan
yang baik
antara lain
untuk memantau
produktivitas karyawan, untuk penegakan hukum dan pencarian bukti kejahatan. Kepentingan
yang buruk
antara lain
pencurian data dan password.
Keylogger yang berupa hardware besarnya seukuran baterai ukuran AA.Keylogger jenis ini dipasangkan pada ujung
keyboard, sehingga mencegat data yang dialirkan dari keyboard ke CPU. Sementara itu, k eylogger dalam bentuk perangkat lunak terpasang di dalam komputer dan bekerja secara tersembunyi.
Cara sederhana
untuk menghindari dampak
adanya
keylogger pada
sistem operasi Microsoft Windows adalah dengan menggunakan fitur on-screen k eyboard.
Fitur utama dan umum pada Keylogger
Meskipun Keylogger biasanya merupakan aplikasi yang padat, program-program ini menawarkan beragam fitur unik yang menjadikannya
sebagai tool yang penting dan optimal
bagi siapa saja yang ingin melacak kegiatan-kegiatan komputer.
Kebanyakan k eylogger mampu untuk melakukan hal-hal berikut ini:
1. Merekam semua situs yang dikunjungi ke dalam sebuah file pencatat (log file) termasuk URL-
URL, potret-potret layar, judul-judul laman web, dan lain-lain.
2. Menyimpan salinan email-email
yang dikirim dan diterima
sehingga Anda dapat melihatnya secara saksama.
3. Menyimpan
salinan obrolan-obrolan Pesan Instan sehingga Anda dapat memantaunya di lain kesempatan sesuai keinginan Anda.
4. Melacak semua penekanan tombol di papan ketik di setiap aplikasi yang dijalankan di komputer yang diberikan
(perlu diingat
bahwa pencatatan ketikan ini termasuk pengetikan kata -sandi
(password), data registrasi dan semacamnya).
5. Memotret layar pada selang waktu yang telah ditetapkan sebelumnya.
6. Mengirim anda
email atau mengingatkan
Anda dengan cara lain seperti ketika
komputer menjadi online, atau digunakan untuk suatu kegiatan tertentu. Kebanyakan keylogger juga dapat mengirimi Anda file catatan melalui email ke alamat email yang telah ditentukan sebelumnya.
Hasibuan, M. S., 2010. Keylogger
Pada Aspek Keamanan Komputer, Volume III.
Hidayat, W., 2007. Mengamankan Komputer Dari
Spyware. Jakarta: MediaKita.
Howard, John D., 1997. “An Analysis Of Security Incidents On The Internet 1989 - 1995,”
PhD thesis, Engineering and Public Policy, Carnegie Mellon University.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar